I Wayan Mertha : " PARTISIPASI MASYARAKAT DAN PERAN PEMERINTAH DALAM MEWUJUDKAN DESTlNASI PARIWISATA BERKUALITAS "
Kamis, 17 Desember 2015. Program Pascasarjana kembali mengadakan sidang terbuka Promosi Doktor atas nama Promovendus I Wayan Mertha, SE.,M.Si dari Program Doktor Ilmu Ekonomi dengan disertasinya yang berjudul " PARTISIPASI MASYARAKAT DAN PERAN PEMERINTAH DALAM MEWUJUDKAN DESTlNASI PARIWISATA BERKUALITAS ". Acara sidang ini dipimpin oleh Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K)
[caption id="attachment_4353" align="alignright" width="300"]
Dalam disertasinya dinyatakan bahwa Pembangunan pada prinsipnya merupakan suatu bentuk transformasi berbagai dimensi kehidupan masyarakat, dimana partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam proses tersebut. Pentingnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan terkait dengan upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat lokal dimana kegiatan tersebut berlangsung. Demikian pula halnya dengan peran pemerintah sebagai agent of development yang tidak dapat diabaikan, khususnya dalarn upaya mendorong dan meningkatkan partisipasi masyarakat lokal dalam pembangunan destinasi pariwisata, sehingga dapat terwujud masyarakat yang sejahtera dan destinasi pariwisata berkualitas.
Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh partisipasi masyarakat lokal, peran pemerintah maupun interaksi keduanya terhadap kualitas destinasi, khususnya di Batur Global Geopak Kintamani. Tujuan lainnya adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas destinasi terhadap tingkat kepuasan masyarakat. Penelitian ini dirancang menggunakan metode campuran (mixed method), dimana metode kuantitatif dipilih untuk mengetahui ukuran korelasional dan kausal antarvariabel pada model serta menguji signifikansi dari masing-masing hipotesis yang dibuat. Metode kualitatif digunakan untuk mempertajam interpretasi dari angka-angka dihasilkan metode kuantitatif. Menggunakan formula Slovin, terpilih sebanyak 150 orang responden tokoh-tokoh masyarakat lokal yang ada di wilayah Batur Global Geopark Kintamani. Kuesioner dengan Skala Likert berderajat lima, dan pedoman wawancara digunakan sebagai instrumen pengumpul data, serta dilakukan in-depth interview dengan infonnan yang dipilih dengan metode snowball sampling. Metode observasi partisipatoris digunakan untuk memperoleh data yang dibutuhkan. Partial Least Square Path Modeling (PLS-PM) versi 3.l.2 digunakan untuk menganalisis data kuantitatif, sedangkan data kualitatif dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) partisipasi masyarakat lokal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas destinasi; (2) peran pemerintah tidak signifikan pengaruhnya terhadap peningkatan kualitas destinasi; (3) pengaruh interaksi peran pemerintah dengan partisipasi masyarakat terhadap kualitas Batur Global Geopark hasilnya tidak signifikan; (4) kualitas destinasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kepuasan masyarakat, namun hal ini terjadi pada sub laten tingkat kepuasan masyarakat di bidang kondisi ekonomi dan kondisi sosial budaya, sementara terhadap dua sub laten reflektif lain yakni tingkat emosi dan tingkat keseiamatan pengaruh tersebut belum signifikan. (pps.unud/IT)
UDAYANA UNIVERSITY