Promosi Doktor Program Studi Doktor Ilmu Pertanian: Wayan Adiartayasa

Senin, 19 Agustus 2019, bertempat di Aula Gedung Pascasarjana Program Studi Doktor Ilmu Pertanian mengadakan Sidang Promosi Doktor atas nama Wayan Adiartayasa dengan judul Disertasi " VARIASI GEJALA DAN GENETIK PENYEBAB PENYAKIT CITRUS VEIN PHLOEM DEGENERATION (CVPD) PADA BEBERAPA JENIS JERUK DI BALI ". 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi gejala penyakit CVPD dan variasi genetik pada beberapa lokasi dan jenis jeruk di Bali. Variasi gejala ditentukan berdasarkan variasi kadar klorofil dan menggunakan "Chlorophyll Meter SPAD 502" sedangkkan variasi genetik diukur dengan membandingkan sekuen 16S rDNA menggunakna primer OI1 dan OI2c. Hasil menunjukkan bahwa terdapat variasi kadar klorofil di antara jenis jeruk. Citrus nobilis cv, microcarva mengandung kadar klorofil 35,20-55,40 Unit SPAD, C. nobilis cv. chrysocarva 35,20-53,70 Unit SPAD, C. amblycarpa 22,50-43,80 Unit SPAD, C. aurantium 62,00-64,60 Unit SPAD serta C. grandis 52,60-65,00 Unit SP AD. Hasil amplifikasi menggunakan primer spesifik 16S rDNA diperoleh sembilan sampel bereaksi positif pada empat sampel C. nobilis cv. microcarva, dua sampel C. nobilis cv. chrysocarva, dan masing-masing satu sampel pada C. amblycarpa, C. aurantium dan C. grandis. DNA hasil amplifikasi PCR kemudian dipurifikasi agar mendapatkan DNA yang lebih mumi, yang selanjutnya digunakan dalam proses sekuensing DNA. Tingkat homo logi sembilan sampel tersebut adalah 99% dengan L. asiaticus strain Poona India dan 97% dengan L. africanus strain Nelspruit Afrika Selatan. Hubungan kekerabatan isolat sampel Siam Katung dan Seponten Mangguh adalah 0,000 dan hubungan kekerabatan dengan tujuh isolat sampel yang lain, strain Poona India, strain Nelspruit Afrika dan Sembilan Ca. L. asiaticus pada GenBank NCBI adalah 0,603. Filogeni dari sembilan sampel didapatkan tiga kloster yaitu klaster pertama yang jumlahnya banyak terdiri dari tujuh isolat sampel dari Bali, strain Poona India, dan Sembilan Ca. L. asiaticus pada NCBI GenBank, klaster kedua adalah dua sampel dari Bali dan klaster ketiga strain Nelspruit Afrika. Dua sampel dari Bali adalah strain baru oleh karena berbeda dengan strain lainnya