Kunjungan Sharing Strategi Promosi antara Pascasarjana Unud dan UIN Sunan Ampel Surabaya
Denpasar, 2 Desember 2025 – Pascasarjana Universitas Udayana (Unud) menerima kunjungan dari Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya dalam rangka Sharing Strategi Promosi. Kegiatan yang berlangsung di ruang 3.07 Gedung Pascasarjana Unud ini bertujuan untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam mempromosikan program studi (prodi) serta menarik calon mahasiswa.
Dalam sambutannya, Prof. I Nyoman Suprapta Winaya, S.T., M.A.Sc., Ph.D, Direktur Pascasarjana Universitas Udayana mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari UIN Sunan Ampel. Ia menyoroti isu krusial terkait dengan strategi promosi, khususnya dalam menarik minat calon mahasiswa untuk program studi yang kurang diminati. "Salah satu kunci kesuksesan adalah dengan selalu memperbarui berita kegiatan di website dan media sosial kami," ujarnya.
Selain itu, Direktur Pascasarjana Unud juga menekankan pentingnya melakukan promosi dari mulut ke mulut dan mengadakan seminar-seminar di daerah-daerah dengan melibatkan berbagai stakeholder dan masyarakat sekitar. "Tidak hanya untuk menarik calon mahasiswa, promosi yang kami lakukan juga menjadi media untuk menyebarkan hasil-hasil penelitian dosen Pascasarjana," tambahnya. Tak kalah penting, kerjasama dengan perguruan tinggi lain juga menjadi bagian dari strategi untuk memperluas jaringan promosi. Ia juga menambahkan bahwa Bali, sebagai lokasi yang menarik, turut dijadikan daya tarik dalam promosi. "Keindahan Bali juga menjadi salah satu daya tarik yang kami jual untuk menarik calon mahasiswa," ungkapnya.
Prof. Masdar Hilmy, S.Ag., M.A., Ph.D, Direktur Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya mengungkapkan rasa bahagianya atas sambutan hangat yang diberikan oleh Pascasarjana Unud. "Ini adalah kunjungan kedua kami, dan kami berharap kunjungan ini tidak menjadi yang terakhir. Kami berharap dapat menjalin kerjasama lebih lanjut dengan Pascasarjana Unud," katanya.
Beliau juga menceritakan tantangan yang dihadapi oleh UIN Sunan Ampel dalam menghadapi banyaknya kompetitor dengan program studi yang serupa. "Strategi kami adalah mencari kekhususan agar tetap menjadi pemenang di hati masyarakat," lanjutnya.
Beberapa konsesi yang menjadi perhatian UIN Sunan Ampel, seperti diskon UKT dan perkuliahan di luar hari kerja, turut dibahas dalam kesempatan ini. Meskipun demikian, Direktur Pascasarjana UIN Sunan Ampel mengungkapkan bahwa sistem keuangan BLU (Badan Layanan Umum) masih belum bisa mengakomodir beberapa kebutuhan tersebut.
Ia juga menekankan bahwa strategi promosi yang diterapkan oleh UIN Sunan Ampel tidak jauh berbeda dengan yang dilakukan oleh Pascasarjana Unud, yaitu melalui kecepatan pembaruan berita kegiatan di website dan media sosial. "Hasil dari kunjungan ini akan kami godok sesampainya di Surabaya untuk membawa perubahan yang lebih baik," ujar beliau.
Acara dilanjutkan dengan diskusi antara kedua instansi terkait strategi promosi yang telah dilakukan. Diskusi ini bertujuan untuk saling bertukar informasi dan pengalaman dalam mengelola promosi untuk meningkatkan daya tarik dan jumlah peminat program studi di masing-masing perguruan tinggi.
Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Pascasarjana Unud dan UIN Sunan Ampel serta membuka peluang untuk kerjasama lebih lanjut, demi kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia. (bmp)
.jpg)

UNIVERSITAS UDAYANA