Promosi Doktor Program Doktor Ilmu Kedokteran: Dedi Silakarma

Senin, 29 Juli 2019, bertempat di Aula Gedung Pascasarjana Program Doktor Ilmu Kedokteran mengadakan Sidang Promosi Doktor atas nama I Wayan Juniarsana dengan judul Disertasi " APLIKASI BRAIN GYM DAN LATIHAN VITALISASI OTAK DALAM GERAKAN TARI BALI MENINGKATKAN FUNGSI KOGNITIF DAN KUALITAS HIDUP SERTA MENURUNKAN KADAR BDNF PADA LANSIA ".    
Pada penelitiannya Penurunan fungsi kognitif seringkali terjadi pada golongan lansia. Hal ini karena peningkatan usia membawa konsekuensi penurunan fungsi-fungsi di antaranya fungsi kognitif seperti persepsi, daya belajar, memori, atensi, asosiasi, kemampuan membaca, kemampuan memberi alasan, kemampuan spasial dan pemecahan masalah. Brain Derived Neurotrophic Factor (BDNF) merupakan salah satu neurotrophin yang berperan dalarn perkembangan, pemeliharaan fungsi dan sehatnya sel neuron serta plastisitas sinap. Adanya gangguan kognitif pada lansia berpengaruh terhadap kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas aplikasi Brain Gym dan Latihan Vitalisasi Otak dalam gerakan tari Bali terhadap fungsi kognitif, kualitas hidup dan kadar BDNF pada lansia.

Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimental dengan Pretest Posttest One Group Design. Sampel penelitian adalah lansia, perempuan, umur> 60 tahun dengan gangguan kognitif di Br. Bumi Santi Denpasar. Teknik yang dipakai untuk mengukur kadar BDNF dengan teknik ELISA. Subjek diberikan perlakuan aplikasi Brain Gym dan Latihan Vitalisasi Otak dalam gerakan Tari Bali 3x seminggu, tiap sesi 11 menit selama 8 minggu. Sebelum dan setelah perlakuan tersebut, subjek diambil darah untuk diukur kadar BDNF, dinilai skor kognitif dengan MoCa Ina dan kualitas hidup dengan WHOQOL BREF.

Dari 40 orang sampel, 2 orang drop out sehingga jumlah sampel yang digunakan dan dianalisis adalah 38 orang. Pendidikan sampel terbanyak adalah 14 orang tamat SMA (36,8) serta 10 orang tamat Universitas (26,3). Status perkawinan terbanyak meliputi 32 orang kawin (84,2). Pekerjaan para lansia terbanyak meliputi Ibu Rumah Tangga sebanyak 23 orang (60,5) dan Pensiun 12 orang (31,6). Uji statistik mendapatkan peningkatan skor kognitif dan skor kualitas hidup untuk domain kesejahteraan psikologis, domain hubungan sosial dan domain lingkungan yang signifikan (p<0,001). Untuk kadar BDNF serum didapatkan penurunan kadar yang bermakna Pendidikan juga berpengaruh terhadap perubahan skor kognitif, skor kualitas hidup dan kadar BDNF serum.  

Penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian aplikasi Brain Gym dan Latihan Vitalisasi Otak dalam gerakan Tari Bali meningkatkan secara bermakna fungsi kognitif dan kualitas hidup lansia dari sisi domain psikologis, sosial dan lingkungan, serta menurunkan kadar BDNF. Hasil im memberikan dampak positip terhadap penanganan gangguan kognitif dalam bentuk non famakologis, sehingga gangguan kognitif yang lebih berat bisa dicegah.